Purwokerto, 24 Juli 2025 — Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Jenderal Soedirman menyelenggarakan kegiatan Peninjauan Kurikulum Program Studi S1 dan S2 Fisika sebagai bagian dari upaya peningkatan mutu pendidikan tinggi dan penguatan identitas keilmuan di bidang fisika medis. Kegiatan ini berlangsung pada hari Kamis, 24 Juli 2025, bertempat di lingkungan FMIPA Unsoed.
Acara dimulai pukul 08.00 WIB dengan sesi registrasi peserta, diikuti oleh sambutan pembukaan yang disampaikan oleh Wakil Rektor Bidang Akademik atau Dekan FMIPA. Sambutan utama disampaikan oleh Ketua Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMPP) Unsoed, Prof. Ir. Juni Sumarmono, M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., yang menegaskan pentingnya harmonisasi kurikulum dengan standar nasional dan internasional.
Kegiatan berlanjut dengan pemaparan kurikulum Program Studi Fisika Medis jenjang S1 oleh R. Raden Farzand Abdullatif, S.Si., M.Si., Ph.D., serta kurikulum S2 oleh Dr. Abdullah Nur Aziz, S.Si., M.Si. Kedua narasumber menyoroti pentingnya kurikulum adaptif yang relevan dengan kebutuhan industri dan perkembangan teknologi kesehatan terkini.
Materi utama kegiatan ini disampaikan oleh Dr. Rer. Nat. Freddy Haryanto, Ketua Aliansi Institusi Pendidikan Fisika Medis Indonesia (AIPFMI) periode 2025–2030. Beliau menyampaikan topik “Tinjauan Kurikulum Kepeminatan Fisika Medik dalam rangka menuju keanggotaan AIPFMI,” yang menjadi highlight dari kegiatan ini. Dalam pemaparannya, Dr. Freddy menggarisbawahi pentingnya sinergi antar institusi pendidikan fisika medis dalam pengembangan kurikulum berbasis kompetensi dan standar profesi.
Acara ditutup dengan sesi diskusi yang berlangsung interaktif dan produktif, di mana para peserta yang terdiri dari dosen, pengelola program studi, serta pemangku kepentingan lainnya menyampaikan masukan dan pertanyaan konstruktif. Diskusi ini menjadi momentum penting dalam menyelaraskan visi pengembangan pendidikan fisika medis di Unsoed ke arah yang lebih kompetitif dan terakreditasi secara nasional maupun internasional.
Melalui kegiatan ini, FMIPA Unsoed menunjukkan komitmennya dalam mendorong keunggulan akademik dan profesionalisme lulusan, sekaligus memantapkan langkah menuju keanggotaan penuh dalam Aliansi Institusi Pendidikan Fisika Medis Indonesia (AIPFMI). UP